KEWAJIBAN MUSLIMAH TERHADAP AKALNYA

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang sempurna dalam proses penciptaannya. Allah Ta’ala telah berfirman :

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.”(At Tin : 4 )

Ia diberi kelebihan dibandingkan dengan makhluk yang lainnya, salah satunya adalah dalam hal kemampuan akal dengan segala kapasitas yang dimiliki. Akal manusia tersimpan dalam otaknya, yang berupa gumpalan massif yang tersimpan dengan sangat kokoh dalam batok kepala manusia.

Keajaiban otak yang dikaruniakan Allah pada manusia adalah :

1. Penelitian ilmah mengatakan bahwa pada minggu ketiga kehamilan, otak janin telah terbentuk dengan panjang satu millimeter. Pada perjalanan kehamilan otak akan berkembang dengan kecepatan 250.000 neuron per menitnya. Hingga pada masa kelahiran berat otak bayi mencapai 350 gram. Perkembangan tidak terhenti sampai disini, otak terus berkembang dengan pesat pada masa kanak-kanak sampai mencapai berat 1.300 sampai 1.400 gram pada usia dewasa, lalu secara perlahan mengalami sedikit penyusutan ketika sudah tua. Pada usia lanjut otak manusia memiliki bobot 1.250 sampai 1.350 gram.

[ Subhanallah, jika sains mengatakan demikian Al Qur’an beribu-ribu tahun sebelumnya sudah mengatakan dalam surat Yasin ayat 68 dan surat Ar Ruum ayat 54 ‘masihkah kita akan menyia-nyiakan karunia Allah ini dengan tidak memanfaatkannya dengan optimal?’jawaban ini ada pada diri kita masing-masing ]

2. Cara Allah meletakkan otak manusia juga menunjukkan keagungan-Nya dalam diri manusia. Otak manusia dibungkus dan dilindungi oleh tulang tengkorak kepala yang keras. Apa jadinya jika otak manusia diletakkan dalam perutnya?tentu saja akan cepat rusak karena benturan dan terkontaminasi oleh berbagai bahan yang dikonsumsi manusia.

3. Walaupun volume otak manusia sama dengan binatang tingkat tinggi seperti sapi dan lembu, tetapi otak manusia diberi kelebihan berupa akal.

4. Allah menciptakan otak dengan fungsi yang amat menakjubkan. Para Ilmuwan menemukan bahwa belahan otak kanan manusia bertugas mengendalikan fungsi penginderaaan tubuh bagian kiri demikan juga sebaliknya.

5. Belahan otak kanan berfungsi untuk melakukan integrasi spasial dan menyesuaikan perangai manusia sedang belahan otak kiri berfungsi menangani bahasa, pembicaraan dan hal-hal matematis. Manusia disinyalir banyak menggunakan otak kirinya dalam bertindak. Seandainya kedua belahan otak dimanfaatkan secara optimal niscaya kecerdasan manusia juga akan optimal.

Muslimah juga memiliki potensi akal yang tak kalah dibandingkan dengan laki-laki. Kaum perempuan bukanlah makhluk yang lemah akalnya secara umum sebagaimana disalahpahami banyak kalangan dari hadist Nabi saw tentang naqishat aql wa din.

Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abu Said Al Khudri, ia menceritakan bahwa Rasulullah saw pergi ke tempat shalat pada hari raya adha atau hari raya idul fitri. Selanjutnya beliau melewati jama’ah wanita, lalu beliau bersabda :

“Wahai kaum wanita, aku tidak pernah melihat orang-orang kurang akal dan agama mampu melumpuhkan hati seorang laki-laki yang tegas melebihi salah seorang dari kalian.”